Pengaruh Mobilisasi Progresif Level 1 terhadap Status Hemodinamik pada Pasien Kritis yang Terpasang Ventilator

Abstract

Pasien kritis yang terpasang ventilator akan mengalami keterbatasan mobilisasi. Mobilisasi yang terbatas dapat menyebabkan gangguan pada  hemodinamik pasien. Gangguan hemodinamik pada pasien kritis dapat  diatasi dengan memberikan terapi mobilisasi progresif level 1. Tujuan pada penelitian ini adalah mengetahui pengaruh mobilisasi progresif level 1 terhadap hemodinamik pada pasien kritis yang terpasang ventilator. Penelitian ini menggunakan desain one group pre test dan post test. Sampel pada penelitian ini sebanyak 12 responden yang dipilih 
dengan tekhnik purposive sampling. Peneliti melakukan pengukuran awal status hemodinamik, kemudian memberikan perlakuan berupa mobilisasi progresif level 1 dalam waktu 30 menit dan melakukan 
pengukuran akhir status hemodinamik yang diulangi sebanyak 3 kali. Terdapat perubahan pada status hemodinamik pasien yang terdiri dari indikator tekanan darah sistolik, tekanan darah diastolik, MAP, HR, dan SPO2. Sehingga dapat disimpulkan ada pengaruh mobilisasi progresif level 1 terhadap hemodinamik pada pasien kritis yang terpasang 
ventilator.